Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 20:21:16【Resep】632 orang sudah membaca
PerkenalanKoordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan. ANTARA/Agustina Estevani Jan

...Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari
Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua memperkuat pengawasan mutu dan keamanan pangan pada 13 dapur gizi yang melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar makanan yang dikonsumsi anak-anak memenuhi standar kesehatan dan gizi yang ketat.
Koordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan di Sentani, Rabu, mengangakan saat ini seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sedang melengkapi proses sertifikasi keamanan pangan.
"Semua sedang dalam proses, ada beberapa yayasan yang sudah punya sertifikat chef dan SLHS, tapi belum lengkap semuanya," katanya.
Menurut Ruth, penerapan standar keamanan pangan merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kualitas makanan yang diterima peserta program. Program ini menjadi bagian penting dari sistem pengawasan menyeluruh terhadap dapur MBG di seluruh distrik.
"Setiap dapur gizi wajib memiliki tiga sertifikat utama yakni Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), serta sertifikat chef untuk para pengelola makanan," ujarnya.
Dia menjelaskan, ketiga dokumen tersebut menjadi bukti bahwa dapur telah memenuhi standar kelayakan produksi dan distribusi pangan sehat.
"Satu dapur MBG hanya boleh melayani maksimal 3.000 penerima manfaat, batasan ini ditetapkan agar kualitas pengolahan dan distribusi makanan tetap terjaga sesuai standar program nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan, kendala utama yang dihadapi di lapangan yakni penyesuaian infrastruktur dapur sesuai petunjuk teknis MBG, beberapa SPPG masih perlu memperbaiki tata lengak ruang masak, menambahkan fasilitas penyimpanan bahan segar, serta memperbaharui sistem sanitasi agar memenuhi kriteria sertifikasi.
"Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari, pengawasan kami lakukan melalui kunjungan lapangan dan evaluasi berkala oleh tim gabungan," ujarnya lagi.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
Baca juga: BGN perketat standar dapur MBG di Teluk Wondama cegah kasus keracunan
Baca juga: Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
Suka(6)
Sebelumnya: Makanan dan minuman sehat yang bisa membantu menambah tinggi badan
Selanjutnya: Stafsus: MBG
Artikel Terkait
- IHSG BEI menguat seiring stabilitas ekonomi domestik
- Menkomdigi ungkap ada gim online yang disusupi jaringan teroris
- Perpusnas dukung MBG, siapkan bacaan "bergizi" dukung peningkatan literasi
- Bakery ASEAN Talk 2025 Jakarta Ditutup dengan Sukses pada 28 Oktober
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- Lewandowski dan Olmo bisa kembali perkuat Barcelona saat hadapi Elche
- Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
- BGN latih 2.705 penjamah makanan di dua pulau besar di NTT
- Kepala BPOM jelaskan potensi pengembangan ATMP ke mahasiswa Beijing
- 8 ragam kuliner khas Halloween dari berbagai negara dan tradisinya
Resep Populer
Rekomendasi

Rekomendasi tanaman hias daun lebar yang bikin rumah lebih hidup

Resep minuman yang dapat dicoba untuk mengatasi sembelit

Segera Hadir, Terobosan Pengukuran Warna: HunterLab Agera L2

AS siap uji senjata nuklir, Rusia sebut akan lakukan hal serupa

Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

FAO beri penghargaan pada Sistem Warisan Pertanian Global

Pemerintah promosikan penerapan pola makan sehat untuk cegah penyakit

Mbappe raih sepatu emas, Perez singgung legenda Real Madrid